![]() |
Fosil kepiting purba berumur 12 juta tahun. |
Bagi orang awam, batu yang terhampar di sungai, danau hingga laut mungkin hanyalah benda mati. Tapi bagi mereka, mungkin di sana terdapat peninggalan purbakala. Salah satunya adalah sebongkah batu kecil ini, yang ternyata adalah fosil hewan purba. Apakah itu?
Baca Juga: Ilmuwan temukan sisa ular titanoboa
Dikutip Ikutrame dari akun Youtube Newsflare, batu tersebut adalah sebuah fosil dari seekor kepiting purba.
Dalam sebuah rekaman timelapse menunjukkan, bagaimana seorang palaeontolog amatir mengungkap keberadaan fosil kepiting purba, yang menurutnya berumur 12 juta tahun.
Fosil itu ditemukan di pantai di Christchurch, dan terbungkus dalam batu. Dengan hati-hati, ia mengambil alat untuk menghancurkan batu yang membungkus kepiting purba tersebut.
Pria bernama Morne mengatakan kepada Newsflare: "Saya menemukan kepiting fosil di sebuah pantai di Selandia Baru. Dan kemudian menggunakan alat untuk menghilangkan batu untuk mengungkap fosil kepiting. Butuh waktu sekitar 10 jam, dan saya membuat timelapse dari itu."
"Itu [fosil] tertanggal pada usia batu itu ditemukan di, era Miosen dalam kasus ini. Lapisan-lapisan batu telah ditanggalkan oleh beberapa ahli geologi menggunakan berbagai teknik, saya menggunakan informasi itu untuk tanggal itu. Itu bukan waktu spesifik, tetapi perkiraan," tambahnya.
Baca Juga: Unik, kolam alami ini berada di gurun pasir
Spesies kepiting ini adalah Giganteus Tumidocarcinus. Dan biasanya ditemukan di Selandia Baru. Berikut videonya: